2011年8月16日火曜日

merdeka, independence

topi merah putih, dibawah tiang bendera yang miring, hampir menyentuh tanah, benderanya kusam, tapi tetap terlihat seperti baru berperang, mayat-mayat bergelimpangan, baunya anyir darah, disawah-sawah yang mulai dijarah, digantikan bangunan abu-abu yang angkuh serakah, selalu ada yang mati, tiap hari didepan tivi, sampah yang menggunung membusuk, dari micin dan gula obat, untuk melupakan sekedar panas, yang makin bakar kepala, orang-orang yang merdeka, dari sebuah sugesti sisa-sisa, berteman lagu dan sorak sorai, tiap hari semakin berkarat, sori sobat,

***
red and white hat, under the sloping flagpole, almost touching the ground, a dull flag, but still look like new war, the bodies lay, with rancid smell of blood, padi fields which began looting, replaced by arrogant greedy grey buildings, there's always a dead, every day in front of a television, rotting piled garbage, from glutten and chemical sugar, to just forget about the heat, which burns the heads, people who are independent, from a suggestion remains, friendship songs and cheers, it gets rusty, sorry mate,

0 件のコメント:

コメントを投稿

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...